Warga Kambunong Akhirnya Merasakan Listrik PLN

Gubernur Sulbar,Alibaal Masdar, nyalakan kilometer di rumah warga di Pulau Kambunong.

Mateng- editorial9 – Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, Alibaal Masdar (ABM), meresmikan jaringan listrik di Pulau Kambunong, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mauju Tengah, Kamis, 20/08/20.

Menanggapi diresmikannya jaringan listrik tersbut, salah seorang warga setempat, Nurisman, menyampaikan ucapan terima kasih pada Pemprov Sulbar, karena telah menghadirkan cahaya bagi desanya.

Bacaan Lainnya

“Dengan tersedianya listrik, akan memudahkan masyarakat dalam kegiatan usaha sebagai petani rumput laut,”ucap Nurisman.

Selain itu, ia juga berharap Pemprov Sulbar memberikan perhatian atas usaha rumput laut, yang menjadi mata pencaharaian warga setempat.

“Kami, sangat mengharapkan juga perhatian untuk membantu pengolahan rumput laut,”harapnya.

Sementara itu, Gubernur Sulbar, Alibaal Masdar, mengungkapkan bahwa kehadiran listrik pedesaan merupakan komitmen Pemprov Sulbar, untuk mewujudkan ketersediaan energi yang berkeadilan, bagi masyarakat perdesaan dan di wilayah kepulauan.

“Kita berharap, dalam waktu tidak terlalu lama jaringan listrik dapat menjangkau semua desa dan dinikmati semua lapisan masyarakat dengan tarif yang terjangkau. Dengan tersedianya listrik, akan lebih memudahkan masyarakat, melakukan berbagai kegiatan usaha, termasuk di bidang kepariwisataan,” ungkap ABM.

Terkait harapan warga atas usaha budidaya rumput laut itu, ABM berjanji akan mendatangkan pengusaha dari Jakarta, untuk membangun pabrik, sehingga masyarakat dapat langsung mengekspor.

“Saya, akan mendatangkan pengusaha dari Jakarta membangun pabrik, supaya nantinya rumput laut yang dihasilkan masyarakat bisa langsung diekspor,” beber ABM.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Energi Sumberdaya Mineral Provinsi Sulbar, Amri Ekasakti,menjelaskan bahwa secara tehknis, pembangunan jaringan listrik perdesaan di Pulau Kambunong, merupakan kerjasama Pemprov dengan PT PLN (Persero), yang menelan anggaran sebesar Rp.1 Miliar.

“Pemasangan tiang listrik, di tengah laut oleh Pemprov melalui Dinas ESDM. Sedangkan, pemasangan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) oleh PT PLN (Persero),” jelas Amri.

Hal berbeda, disampaikan oleh Manager UP3 PLN Mamuju, Setiawan, menurutnya di Tahun 2020 ini, pihaknya telah menyelesaikan pembangunan jaringan listrik perdesaan di 125 dusun dari target 147 dusun, termasuk di Pulau Kambunong dengan membangun jaringan sepanjang 2,7 kilometer, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 0,85 KMs, dan memasang trafo listrik sebesar 160.

“Selain itu, juga telah melayani pertambahan pelanggan sebanyak 15 ribu per Juli 2020, sehingga rasio elektrifikasi telah mencapai 94 persen. Itu, yang murni menggunakan listrik PLN dan masih banyak PR (Pekerjaan Rumah, Red), yang kami tentu, membutuhkan bantuan dari Pemda,” tutur Setiawan.(Advetorial)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *