Mamuju – editorial9 – Tiga orang Kepala Lingkungan (Kaling) di wilayah, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, beberapa waktu lalu, diberhentikan oleh pemerintah kelurahan usai memfasilitasi pembagian sembako yang dilaksanakan oleh Anggota DPR-RI Suhardi Duka (SDK).
Menurut Kepala Kelurahan Sinyonyoi, Amiruddin, pemberhentian terhadap 3 Kepala Lingkungan tersebut dilakukan, atas adanya perintah langsung dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju, dalam hal ini Bupati, melalui via telepon.
“Yang jelas Pemkab, Bupati langsung, dia telpon saya,” ucap Amiruddin, kepada editorial9.com, via telepon, Jum’at, 22/05/20.
Selain itu ia juga menambahkan, bahwa Bupati Kabupaten Mamuju dalam hal ini Habsi Wahid, saat memberikan instruksi tidak menyebutkan jumlah kepala lingkungan yang harus diberhentikan.
“Sebenarnya Pak Bupati tidak ada mengatakan bahwa tiga orang, hanya penyampaian bahwa diberhentikan karena menyangkut masalah ini sembako.Karena kebetulan 3 orang ini kepala lingkungan dia datangi langsung rumahnya Pak SDK, langsung dia titip sembako,” tambahnya.
“Jadi mungkin, saya bicara mungkin, jangan sampai ada yang menyampaikan ke Pak Bupati bahwa, ada kepala lingkungan di Ranga – ranga Selatan, memfasilitasi membagi sembakonya pak SDK. Makanya mungkin saya langsung ditelpon dengan Bupati waktu itu,” sambungnya.
Amiruddin, juga mengungkapkan bahwa sebelum memberhentikan, pihaknya telah terlebih dahulu melakukan pemanggilan terhadap 3 Kepala lingkungannya itu, untuk diberitahu tentang adanya perintah pemberhentian dari bupati.
“Artinya dia sudah legowo, karena betul dia laksanakan seperti itu, dengan alasan mereka, bahwa tidak ada dalam hati kita sembako yang dibawa oleh pak SDK, ada hubungannya dengan politik, semata – mata memikirkan rakyatnya, karena masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan sembako. Itu alasannya Pak lingkungan,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, bahwa untuk saat ini jabatan dari ketiga Kaling tersebut, kini diambil alih oleh pegawai di Kelurahan Sinyonyoi.
“Untuk penggantinya hanya dari staf kelurahan,” pungkasnya.(FM)