Suraidah : Posko Penanganan Covid – 19 di Perbatasan Masih Kekurangan APD

Ketua DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi, saat berada di Posko perbatasan penanganan covid -19.

Mamuju -, editorial9 – Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Suraidah Suhardi, melakukan kunjungan di wilayah perbatasan daerah tingkat kabupaten di Sulbar, Senin, 13/04/20 kemarin.

Ketua DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi, berdiskusi dengan tim gugus tugas Covid -19 di Posko perbatasan kabupaten.

Menurut Suraidah Suhardi, kunjungan ke daerah perbatasan kabupaten yakni Tapalang, Polewali Mandar, dan Majene tersebut, merupakan agenda komisi dalam rangka memantau langsung Posko penanganan covid -19.

Bacaan Lainnya

“Dari sana saya melihat, masih banyak kekurangan salah satunya APD yang digunakan oleh tim, contohnya saja masker, sama sarung tangan, itu 20an bahkan sampai 30 satu posko, itu yang pakai masker hanya 20 an, masih kurang dan honornya petugas di Posko,” ucap Suraidah, via WhatsApp, Selasa, 14/04/20.

Selain itu ia juga menambahkan, bahwa untuk penambahan APD bagi para petugas posko, pihaknya di lembaga legislatif telah mendesak pemerintah untuk segera menyiapkan.

“Kita sudah desak waktu rapat dengan eksekutif kemarin, bersama dengan tim percepatan Penanganan Covid -19, untuk sesegera mungkin menyiapkan APD nya,” ungkapnya.

Mantan Ketua DPRD Kabupaten Mamuju itu juga menuturkan, bahwa pihaknya juga akan mendorong ke Pemerintah Provinsi (Pemprov), agar memberikan perhatian khusus pada tim gugus tugas Covid -19, yang berada di Posko perbatasan kabupaten.

“Kita mendorong kepada Pemprov, agar perhatian juga diberikan kepada petugas gugus tugas di masing – masing Posko, ya minimal uang makanannya, honornya itu ditambah sesuai dengan aturan yang berlaku dan keuangan daerah,” tutupnya.(Advetorial)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *