Mamuju – editorial9 – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat, melalui Gubernur, Alibaal Masdar (ABM), secara resmi telah mengirim sembilan nama ke Mendagri, untuk menjadi PLT Bupati, pada Tiga (3) Kabupaten, yang akan melaksanakan Pilkada,09 Desember 2020.
Adapun ke-3 Kabupaten tersebut yakni Mamuju, Mamuju Tengah dan Majene. Sementara untuk Pasangkayu, tidak dapat lagi untuk mencalonkan diri kembali, lantaran sudah dua periode menjabat.
Gubernur Sulbar, ABM, berharap siapapun yang nantinya akan dipilih oleh Mendagri,dapat mengawal pemerintahan dengan baik di wilayah kerjanya masing-masing.
“Kita harap, mereka mengemban amanah sebaik-baiknya, tidak memihak atau pun mendukung salah satu Paslon,” ungkap ABM. Senin,31/08/20.
Sementara itu, Plt Kepala Biro Tata Pemerintahan Sulbar,Saleh Rahim, menjelaskan bahwa penunjukan PLT Bupati di Tiga kabupaten, dilakukan karena kepala daerahnya, maju sebagai petahana Pilkada 2020 dan harus cuti selama masa kampanye.
“Jadi, mereka akan cuti selama Tujuh Puluh Satu hari sebelum pemilihan, mulai 23 September 2020,” ujar Saleh.
Selain itu, ia menuturkan bahwa, seluruh calon PLT Bupati yang diusulkan Pemprov ke Kemendagri, kata Saleh, merupakan pejabat pimpinan tinggi pratama di Sulbar.
“Untuk menentukan, siapa yang bakal terpilih sebagai PLT Bupati di Tiga kabupaten, kami masih menunggu keputusan Mendagri,” tutupnya.
Berikut nama-nama calon PLT yang diusulkan Pemprov Sulbar :
- Pelaksana tugas Bupati Mamuju, Wahab Hasan Sulur yang juga Sekretaris DPRD Sulbar, Muhammad Rahmat Sanusi yang juga Kadis PTSP, dan Rahmad yang juga Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman.
- Pelaksana tugas Bupati Mamuju Tengah, Bau Akram yang juga Kepala Dinas Sosial, Bujaerami yang juga Kepala Biro Kesra Setda Sulbar, dan Muhtar yang juga Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP).
- Pelaksana tugas Bupati Majene, M. Natsir yang juga Asisten I, Jaun yang juga Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, dan Hamzah Kepala Dinas Kehutanan Sulbar.(*/Zul/MP)