Mamuju – editorial9 – Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat (Sekprov Sulbar), Muhammad Idris, menjadi pembina upacara di Kantor Gubernur Sulbar, Senin, 02/03/20.
Dalam kesempatannya, Idris Minta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), untuk mengurangi program kegiatan, lantaran di Tahun 2020 ini, Pemprov Sulbar berhasil memperoleh nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) B, sehingga untuk mendapatkan nilai terbaik seperti DIY Yogyakarta, sehingga saatnya mengurangi program agar tidak terjadi overloading kegiatan.
“Salah satu bagian yang selalu dinilai dalam Sakip adalah banyaknya program kegiatan. Untuk itu, saya minta kurangi program, kita sederhanakan, tapi hasilnya bisa memberi manfaat yang besar bagi daerah yang kita bina,” ucap Idris.
Selain itu, ia juga menjelaskan, bahwa yang menjadikan DIY Yogyakarta sebagai satu – satunya provinsi di Indonesia yang mendapatkan nilai SAKIP AA, lantaran berhasil mereduksi programnya, dari kurang lebih tiga ribu menjadi delapan ratus.
“DIY Yogyakarta berhasil mereduksi program dari kurang lebih tiga ribu, menjadi delapan ratus. Itu yang menjadikannya champion,” jelasnya.
Sementara itu, terkait perencanaan 2021, melalui kesempatan tersebut, Idris juga meminta agar OPD menyempurnakan perencanaan 2021 dalam bulan Maret ini.
“Tidak terasa kita sudah berada di bulan Maret, saya mimta minggu ini Para JPT dan struktural menyempurnakan perencanaan kita di 2021. Tahun depan kita harus bisa jauh lebih baik, jadi jangan lewatkan bulan ini untuk perbaikan aspek perencanaan dan juga perencanaan anggaran kita,” tutupnya.(Advetorial Pemprov Sulbar)