Pemprov Sulbar Launching Internet Desa Marasa

Proses launching internet desa Marasa

Mamuju – editorial9 – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), secara resmi melaunching internet desa “MARASA” (Mandiri, Cerdas dan Sehat), di Auditorium Lantai 4 Kantor Gubernur Sulbar, Senin,20/01/20.

Acara peresmian tersebut, ditandai dengan peletakan tangan pada layar monitor scenner tangan oleh Wakil Gubernur Sulbar,Enny Anggraeni Anwar, bersama Direktur Utama PT. Indonesia Comnets Plus (Icon Plus) Iwan Purwana.

Bacaan Lainnya

Layanan internet desa Marasa tersebut merupakan hasil kerjasama Pemprov Sulbar melalui Dinas Komunikasi Informatika (Kominfo), Persandian dan Statistik dengan PT. Icon Plus.

Wakil Gubernur Sulbar, Enny Angraeni Anwar, mengatakan, penyediaan infrastruktur teknologi informasi yang memadai sangat diperlukan, agar pemerintah dan masyarakat desa dapat terhubung dengan jaringan global, melalui internet yang dapat dimanfaatkan secara positif, untuk mendorong kemajuan diberbagai sektor.

“Hal itu,tentu akan mempermudah masyarakat mengakses informasi dari luar wilayah, sekaligus dapat mempromosikan potensi-potensi yang ada di daerah masing-masing, sehingga kehadiran fasilitas akses internet diharapkan dapat digunakan dalam hal yang bermanfaat, baik oleh pemerintah desa maupun masyarakat setempat,” ucap Enny.

Enny berharap, Pemerintah Desa dapat menjaga keberlangsungan akses dengan melanjutkan sewa penggunaan dan mengembangkan kapasitas jaringannya di masa yang akan datang.

“Tentu dengan menggunakan pembiayaan di desa, agar koneksi internet tersebut dapat terus berlanjut memenuhi kebutuhan informasi dan komunikasi warga,” sambungnya.

Melalui momentum tersebut, Enny juga berharap semua pihak terkait dapat terus membantu, khususnya pihak PT. Icon Plus dalam hal penyediaan infrastruktur akses internet Fiber Optik (FO) ke desa, dengan target seluruh desa dan kelurahan di wilayah Sulbar dapat terkoneksi secara bertahap. Hal itu dimaksudkan agar keinginan menjadikan Sulbar sebagai provinsi digital dapat terwujud.

Sementara Kepala Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik Sulbar, Safaruddin Sanusi DM, menyampaikan, pemberian layanan internet desa yang pelaksanaannya di mulai pada 2019, untuk mendukung pencapaian target dan tujuan program Mandiri, Cerdas dan Sehat (Marasa).

“Pemberian layanan internet ini, untuk mendukung program marasa, khususnya untuk percepatan pencapaian indikator cerdas,” ungkap Safaruddin.

Selain itu, juga dimaksudkan untuk membantu tugas-tugas aparat penyelenggara pemerintah desa, serta dapat dimanfaatkan masyarakat setempat, baik petani, pengusaha dan pelajar dalam memenuhi kebutuhan informasinya masing-masing.

Saat ini sebanyak 32 desa dari 70 desa Lokasi Khusus (Lokus) program Marasa telah menikmati layanan internet, melalui jalur akses yang paling stabil yakni jaringan kabel Fiber Optik (FO).

“Memang ada beberapa menghubungkan jaringan internet, namun kadang-kadang mendapat hambatan apabila cuaca kurang bagus. Untuk itu kita sengaja pakai jaringan kabel FO karena merupakan solusi yang terbaik untuk jaringan internet,” urai Safaruddin.

Safaruddin berharap, kerjasama Pemprov Sulbar dan PT. Icon Plus dapat berlanjut sehingga seluruh desa di wilayah Sulbar dapat terjangkau jaringan kabel FO, guna mendukung percepatan Sulbar menjadi provinsi digital yang maju dan malaqbi, sesuai target dari Gubernur Sulbar.

Direktur Utama PT. Icon Plus, Iwan Purwana, menyampaikan, ucapa terima kasih kepada Pemprov Sulbar atas kerjasama yang terjalin.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada jajaran Pemprov Sulbar, semoga kerjasama kita semakin erat, sehingga memberikan kontribusi kepada masyarakat.”kata Iwan.

Iwan menyatakan, Sulbar akan dijadikan sebagai skala prioritas dalam penyediaan infrastruktur akses internet dibandingkan provinsi lain.

Ia menambahkan, PT. Icon Plus merupakan salah satu anak Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang bergerak di bidang teknologi informasi dan komunikasi.

Dalam kegiatan tersebut, Pemprov Sulbar melakukan Video Conference (VC) dengan dua desa sebagai perwakilan dari 32 desa yang sudah menikmati layanan internet, yakni Desa Katimbang Polewali Mandar dan Desa Saloadak Mamuju Tengah.

Adapun 32 desa di enam kabupaten se-Sulbar yang telah menikmati layanan internet, masing-masing Polewali Mandar sebanyak delapan desa, yakni Mosso, Katumbangan, Rappang Barat, Galung Lombok, Tammajarra, Napo, Lekopadis dan Katimbang. Majene sebanyak lima desa, yakni Tammeroddo, Lombang, Sambabo, Buttu Baruga dan Pamboborang. Mamasa sebanyak lima desa, yakni Tondok Bakaru, Ralleanak, Balla Sataneteang, Minanga dan Sendana. Selanjutnya, Mamuju sebanyak lima desa, yakni Botteng Utara, Rantedoda, Losso, Lebani dan Pammulukang. Memuju Tengah sebanyak lima desa, yakni Lemo-Lemo, Kambunong, Sinabatta, Sanjango dan Saloada. Pasangkayu sebanyak empat desa, yakni Balanti, Kalukunangka, Wulai dan Martasari. (Advetorial Pemprov Sulbar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *