Penanganan Covid-19, Polri Sediakan Rumah Sakit Rujukan

Mamuju – editorial9 – Sejak pandemik covid-19 merambat ke seluruh penjuru dunia, Kapolisian Negara Republik Indonesia (Polri) juga terus berperan aktif dalam penanganannya.

Merespon hal tersebut, Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Syamsu Ridwan, mengaku bahwa secara institusi kelembagaan, Polri akan terus melakukan upaya penanganan terhadap wabah covid-19.

Bacaan Lainnya

“Upaya penanganan covid-19 terus dilakukan Polri, hingga pada penyedian rumah sakit Polri rujukan pasien positif Covid-19,” ucap AKBP Syamsu Ridwan, melalui press rilis Humas Polda Sulbar, Kamis, 26/03/20.

Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa saat ini terdapat beberapa Rumah Sakit (RS) rujukan Polri terhadap pasien positif covid-19 diantaranya adalah Rumah Sakit Polri Soekanto Kramat Jati, Jakarta, dan Rumah Sakit Bhayangkara Brimob Polri Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

“Di RS Soekanto, Polri menyediakan satu tower khusus untuk pasien positif covid-19 dengan kapasitas 50 tempat tidur. Sementara di RS Bhayangkara Brimob Polri, Polri menyediakan 150 tempat tidur untuk pasien covid-19,” ungkapnya.

Lebih lanjutnya lagi, ia menjelaskan, meski di Sulbar RS Bhayangkaranya belum menjadi teman rujukan pasien positif covid-19. Namun saat ini, Polda Sulbar telah berupaya menyediakan tiga ruangan khusus untuk pesien penanganan.

“Hanya saja alat pelindung diri (APD), belum memadai, sehingga penggunaannya belum maksimal. Saat ini alat pelindung diri (APD) yang ada di Rumkit Bhayangkara Hougeng Iman Santoso Polda Sulbar, baru 10 set,” jelasnya.

Kabid Humas Polda Sulbar, juga berharap penyedian APD untuk RS. Bhayangkara Hougen Iman Santoso, dapat terpenuhi sehingga bisa memaksimalkan dalam membantu rumah sakit regional, dalam penanganan pasien OPD atau PDP hingga pasien positif covid-19.

“Saat ini, yang kami lakukan untuk pencegahan penyebaran covid-19 di Sulbar, hanya sebatas sosialisasi larangan berkumpul sesuai dengan maklumat Kapolri, dengan harapan masyarakat dapat berpartisipasi untuk lebih banyak di rumah saja, demi kepentingan bersama,” tutupnya.(*/FM)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *