Pengawasan Tes Tertulis Calon Anggota PPK di KPU Mamuju Diperketat

Mamuju – Editorial9 – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mamuju, secara resmi melaksanakan tes tertulis calon anggota PPK untuk Pilkada Tahun 2020, di SMA Negeri I, Mamuju, Minggu, 02/02/20.

Salah seorang peserta, Nasmuddin, mengatakan bahwa proses atau sistem pengawasan terhadap pelaksanaan ujian tes tertulis tersebut, cukup ketat.

Bacaan Lainnya

“Pengawasannya saya lihat cukup ketat karena kemarin – kemarin, artinya HP bisa dibawah masuk, walaupun tidak bisa digunakan, tapi dibawa masuk, sekarang hp itu dikumpul, artinya untuk bantuan selain otak sendiri, itu agak susah,” ucap Nasmuddin, usai melaksanakan tes tertulis calon anggota PPK.

Mantan Ketua PPK Kecamatan Balak – balakan, pada pemilu legislatif tahun 2019 lalu itu juga menambahkan, bahwa untuk soal yang disajikan oleh panitia seleksi, masuk dalam kategori gampang – gampang susah.

“Saya lihat tesnya ini, boleh dibilang gampang, boleh dibilang susah, artinya selama kita belajar sesuai undang-undang yang diatur PKPU, maupun undang-undang tentang Pilkada, insya Allah kita kuasai itu,” bebernya.

Lebih lanjut ia juga mengungkapkan bahwa tes atau soal yang disajikan oleh panitia pelaksana, jauh lebih sulit dibandingkan dengan tes tertulis seleksi anggota PPK pada Pileg dan Pilpres Tahun 2019 lalu.

“Kesulitannya sekarang ini agak lebih sulit, karena ada soal – soal yang mengecoh, kalau kita tidak lihat dengan benar atau kita jernih melihat, karena jawaban didalam banyak yang sama, tapi model – model pertanyaannya yang kita harus selektif melihatnya,” ungkapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh peserta lainnya, Firman Faisal, bahwa tes tertulis calon anggota PPK untuk Pilkada Tahun 2020 oleh KPU Kabupaten Mamuju, pengawasanya cukup tegas dibandingkan Pemilu 17 April 2019 lalu.

“Ketegasannya kali ini sangat tegas. Pokoknya apapun yang berkaitan dengan seperti Handphone, dengan segala macam itu tidak diperbolehkan. Jadi memang betul – betul kita hanya membawa alat tulis masuk kedalam ruangan,” ungkap Firman Faisal, yang juga mantan anggota PPK Kecamatan Tapalang Barat.

Hal berbeda juga diutarakan oleh salah seorang peserta baru lainnya Ahmad Zulkifli, yang mengakui bahwa proses tes tertulis PPK oleh KPU Mamuju, selain aman dan lancar, pelaksanaannya pun mendapat pengawasan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)

“Aman, lancar, damai dan diawasi oleh Bawaslu,” ungkap Ahmad Zulkifli.selaku peserta dari Kecamatan Kalukku, Desa Keang.

Pihaknya juga berharap pelaksanaan seleksi tersebut, dapat melahirkan anggota PPK yang berintegritas, jujur serta mampu mempertahankan tegaknya demokrasi

“Harapannya semoga betul – betul menghadirkan menerima anggota PPK yang betul – betul berintegritas, jujur dan mampu mempertahankan tegaknya demokrasi,” harapnya.(FM)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *