Mamuju – Dua orang warga di Dusun Batupapan, Desa Bambu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, tewas tersengat listrik. Peristiwa yang dialami Juharto dan Supriadi itu, terjadi Selasa, 01/04/25.
Kapolsek Kota Mamuju AKP H. Mustafa, mengatakan berdasarkan keterangan saksi, kejadian bermula saat korban pertama Juharto, tengah menampung air hujan di dapur rumahnya.
“Tiba-tiba, ia (Juharto, red) berteriak meminta tolong setelah tersengat listrik. Mendengar hal itu, Sapri dan Supriadi bergegas memberikan pertolongan. Namun, Supriadi yang pertama kali mencoba menolong justru ikut tersengat listrik dan terjatuh,” ucap AKP H. Mustafa.
Sapri yang sempat ragu-ragu, akhirnya memilih keluar rumah untuk meminta bantuan warga. Sayangnya, karena tidak ada warga lain yang berani mengambil tindakan, korban dibiarkan tergeletak selama kurang lebih satu jam.
“Hingga Jamri, seorang warga yang memahami kelistrikan, datang dan berhasil memutus aliran listrik, sebelum mengevakuasi kedua korban,” terang Kapolsek Kota Mamuju.
Selain itu ia juga mengungkapkan bahwa korban kemudian segera dilarikan ke Puskesmas Bambu, untuk mendapatkan pertolongan medis.
“Namun, berdasarkan pemeriksaan petugas medis, keduanya dinyatakan meninggal dunia,” ungkapnya.
Dari hasil pemeriksaan awal, dugaan penyebab kejadian ini adalah kerusakan pada kabel induk PLN, yang menuju rumah korban.
“Setelah dilakukan pengecekan oleh petugas PLN, ditemukan adanya kabel yang rusak dan diduga menjadi sumber sengatan listrik,” bebernya.
Atas kejadian ini, AKP H. Mustafa mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menghadapi kondisi kelistrikan.
“Terutama saat hujan deras dan segera melaporkan ke pihak berwenang, jika menemukan indikasi bahaya listrik,guna mencegah kejadian serupa,” tutupnya.(*)