Sosialisasikan KIE, BPOM Gandeng Andi Ruskati Alibaal

Bersama Anggota Komisi IX DPR-RI Andi Ruskati Alibaal dan Kepala BPOM Netty Nurmuliawaty.(Dok : MP)

Polman – editorial9 – Badan POM Provinsi Sulawesi Barat, menggelar sosialisasi pemberdayaan masyarakat melalui Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) obat dan makanan, di pelataran SMPN 3, Kecamatan Limboro, Kabupaten Polewali Mandar, Rabu, 29/03/20.

Menurut Kepala Balai POM Mamuju, Netty Nurmuliawaty, dalam pelaksanaan sosialisasi dan pemberdayaan KIE, pihaknya menggandeng anggota DPR-RI Komisi IX, Andi Ruskati Alibaal dan Pemerintah Daerah (Pemda).

Bacaan Lainnya

“Pelaksanaan KIE ini, badan POM RI tidak bertindak sendiri sebagai single player. Pemberdayaan masyarakat di Provinsi Sulawesi Barat yang dilakukan oleh Balai POM di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat bekerjasama dengan anggota DPR-RI Komisi IX Andi Ruskati Ali Baal, serta melibatkan pemerintah daerah, mengedukasi 125 orang yang berasal dari berbagai komunitas masyarakat,” ucap Netty Nurmuliawaty.

Selain itu, ia menambahkan bahwa kegiatan KIE itu, diselenggarakan di Lima kabupaten di Sulawesi Barat, yakni Polewali Mandar, sebagai daerah ke empat setelah Mamuju, Majene dan Mamuju Tengah (Mateng).

“Sesuai dengan tujuan kegiatan, yaitu pemberian edukasi obat dan makanan kepada masyarakat umum,untuk menjadikan masyarakat sebagai konsumen cerdas,” tambahnya.

Lebih lanjut pihaknya berharap, dengan terselenggaranya sosialisasi KIE tersebut, masyarakat di Kabupaten Polman, dapat menjadi konsumen yang cerdas dan malaqbi

“Harapan kami, dengan diselenggarakannya KIE ini, kita dapat menjadikan masyarakat kita khususnya di Kabupaten Polewali Mandar, menjadi konsumen yang cerdas dan malaqbi,” tutupnya.

Sementara itu di tempat yang sama, Anggota Komisi IX DPR-RI Andi Ruskati Alibaal, berharap setelah terlaksananya kegiatan tersebut, masyarakat khususnya di Kabupaten Polman, dapat menerapkan seluruh materi sosialisasi dalam kesehariannya.

“Setelah selesainya acara ini, mudah – mudahan masyarakat bisa menerapkan materi sosialisasi KIE yang telah disampaikan, sehingga kita semua bisa hidup sehat,” ungkap Andi Ruskati Alibaal.

Ketua DPD Partai Gerindra Sulbar itu, juga menghimbau pada seluruh masyarakat, untuk tetap menerapkan protokoler kesehatan, mengingat masa pandemi Covid19 belum berakhir.

“Sekarang ini masa pandemi covid19 masih belum berakhir, walaupun new normal, kita tetap harus memperhatikan protokoler kesehatan,” tutupnya.

Untuk diketahui, hadir dalam kegiatan tersebut, yakni Camat Limboro, Kepala UPTD Puskesmas Limboro, para Kepala Desa (Kades) dan masyarakat.(MP)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *