Mamuju – editorial9 – Mantan Bupati Kabupaten Mamuju dua periode, Suhardi Duka (SDK), menghadiri acara deklarasi pasangan Sutinah Suhardi-Ado Mas’ud (Sutinah-Ado).
Dalan kesempatannya, SDK, secara personal dimeyakini jika Mamuju dipimpin oleh seorang wanita, maka masyarakat akan mendapat atau memiliki suatu keuntungan, karena perempua cepat tersentuh hatinya, terhadap kehidupan sosial dan kemiskinan.
“Maka itulah, Mamuju membutuhkan wanita, karena membutuhkan sentuhan sosial untuk rakyatnya,” ucap SDK saat menghadiri acara deklarasi pasangan Sutinah-Ado, Minggu, 09/08/20.Malam.
Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Barat (Sulbar) itu juga menambahkan, bahwa sudah banyak wanita yang menjadi Bupati, Gubernur bahkan Presiden, yang sukses membawa daerahnya.
“Olehnya itu, jangan memandang sebelah mata kekuatan wanita,” tambahnya.
Anggota DPR-RI itu juga meyakini, bahwa Sutinah akan mampu mengembang amanah, jika mendapat kepercayaan dari masyarakat Mamuju, mengingat wakilnya adalah sosok Ado Mas’ud, yang dinilainya telah cukup berpengalaman sebagai anggota DPRD hingga menjadi Ketua DPC PDI-P.
“Ado Mas’ud, saya tau betul perjalanan karier mulai dari menjadi anggota DPRD, hingga bisa menjadi Ketua DPC PDI-P Mamuju,” tutupnya.
Untuk diketahui, dalam proses pencalonannya sebagai pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju, Sutinah-Ado, diusung serta didukung oleh Parpol dengan jumlah 13 kursi di DPRD Mamuju, yakni PDIP 1 kuris, Gerindra 3 kursi, PKS 1 kursi, PAN 3 kursi dan PBB 1 kursi, termasuk PKPI, PKB, Gelora dan PSI, yang kemudian tergabung dalam koalisi Mamuju Keren. (RU/MP)