Mamuju – editorial9 – Dalam rangka memprotes atas dicopotnya Kepala Lingkungan (Kaling) Kasiwa Tengah, puluhan masyarakat, menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Rabu, 05/08/20.
Sultan, selaku koordinator lapangan dalam aksi itu menilai pencopotan terhadap Kaling Kasiwa Tengah, merupakan suatu keputusan yang bersifat emosional karena tidak berdasar.
“Kami menganggap bahwa keputusan tersebut adalah keputusan emosional yang tidak mendasar dan tidak beralasan,” ucap Sultan.
Selain itu ia juga menambahkan, bahwa Muhlis saat menjabat sebagai Kaling di Kasiwa Tengah, memiliki kepedulian terhadap warganya.
“Kami masyarakat Kasiwa Tengah dengan tegas menolak keras kepala lingkungan baru,” tambahnya.
Sementara itu, di tempat yang sama, Lurah Binanga, Muh.Taupik Akbar, menerangkan bahwa pencopotan Kaling Kasiwa Tengah tersebut, berdasarkan kesepakatan warga dan telah disepakati oleh RT.
“Kami di kelurahan, sudah bekerja sesuai prosedur, kami menunggu kesepakatan warga dan itu sudah kami terima dan disepakati RT masing-masing wilayah, sehingga kami mengusul ke kecamatan agar dilaksanakan pergantian kepala lingkungan,” terang Taupik Akbar.
Taupik Akbar juga menuturkan, bahwa dalam rangka mencari solusi atas permasalahan tersebut, pihaknya selaku pemerintah Kelurahan Binanga, akan berkoordinasi dengan atasannya.
“Jadi, langkah awal yang kami tempuh sebagai pihak kelurahan Binanga, akan berkoordinasi dengan pimpinan untuk mencari solusi dan hasil diskusi dengan warga, setelah ini kami akan mengadakan pemilihan kepala lingkungan di wilayah tersebut,” tuturnya.(Luk/MP)