Polman – Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Parappe putri, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman, menggelar sosialisasi, dengan tema “Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan.
Kegiatan ini, merupakan salah satu bentuk kepedulian dan perhatian dari dewan pengurus putri, untuk mencegah sejak dini kejadian yang tidak diinginkan, terutama mengingat maraknya kasus kekerasan dan bullying di luar sana.
Agenda yang menghadirkan narasumber Kasat Binmas Polres Polman, AKP Muhammad Tauhid dan Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Ibda Mulyono, dilaksanakan, Kamis,19/09/24.
AKP Muhammad Tauhid dalam kesempatannya, mengajak santri untuk tidak melakukan bullying atau perundungan, serta untuk lebih peduli terhadap sesama. Ia juga menekankan, pentingnya menciptakan lingkungan yang aman dan suportif,bagi semua siswa atau santri.
“Aspek hukum terkait perilaku bullying, memberikan pemahaman tentang konsekuensi hukum bagi pelaku,” ucap AKP Muhammad Tauhid.
Pola pencegahan bullying menjadi fokus utama dalam diskusi, di mana santri diajak untuk aktif dalam mencegah tindakan perundungan di lingkungan mereka. Selain itu ia juga menjelaskan alur penanganan kasus dari pihak kepolisian, jika terjadi permasalahan bullying, perkelahian, pelecehan seksual atau kontak fisik lainnya.
“Kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian seluruh santri dalam menciptakan suasana belajar yang bebas dari kekerasan. Terima kasih kepada semua peserta,.yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini dan mari bersama-sama kita wujudkan lingkungan pendidikan,yang aman dan nyaman,” tutupnya.(*)
