Mamuju – editorial9 – Ketua MPC Pemuda Pancasila, Sutinah Suhardi, mengapresiasi hari jadi Mamuju yang ke 480, dengan harapan ibu kota Sulawesi Barat tersebut bergerak lebih akseleratif.
Menurut Sutinah Suhardi, Mamuju memiliki potensi sebagai sentrum kemajuan dan modernisasi dari lima Kabupaten lainnya di Sulawesi Barat, lantaran statusnya sebagai daerah ibukota provinsi. Hal ini yang mesti menjadi catatan terpenting, di usianya yang ke 480.
“Kita memiliki SDA yang kaya dan mampu menjadi penopang kemandirian dari segala sektor. Kita hanya butuh progres yang lebih komprehensif, dengan mendorong SDM Mamuju berdaya aktif dengan pengetahuan, kreatifitas dan wawasan pengabdian kepada daerah,” ucap Sutinah, melalui press rilisnya, Selasa,14/07/20.
Mantan Kadis Perdagangan Kabupaten Mamuju itu juga menambahkan, bahwa para leading sector bisa menjadi motorik dalam mengakselerasi pemerintahan, agar tidak tertinggal dengan sektor swasta.
“Penguatan ini semua mesti diasesmen oleh para leading sector. Pemerintah harus bergerak lebih cepat, tidak boleh kalah oleh sektor swasta dan mengakselerasi ekonomi, pembangunan dan pelayanan,” tambahnya.
Lebih lanjut, terkait polemik paripurna di DPRD Mamuju, putri kandung Suhardi Duka itu, enggan berkomentar, meski demikian ia berharap agar kejadian yang sama, tidak terjadi pada momen lain.
“Kita no coment soal itu. Mereka tentu punya pertimbangan institusional dan konstitusinal sendiri ketika melakukan itu. Yang perlu dijadikan catatan adalah, kedepannya kita harapkan prinsip kolektif kolegial DPRD, sebagai lembaga pemerintah daerah berjalan lebih optimal untuk menghindari kejadian yang sama di masa-masa mendatang,” tutupnya.(FM)