Mamuju –editorial9 – KPU Mamuju saat ini, sedang dalam tahap seleksi calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk pelaksanaan Pilkada tahun 2020.
Proses pencarian pelaksana Pilkada di tingkat desa atau kelurahan tersebut saat ini telah memasuki tahap tes wawancara. Enam orang calon anggota PPS per desa atau kelurahan hasil tes tertulis secara bergantian mengikuti tes wawancara.
Komisioner KPU Mamuju dibantu staf serta anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) memimpin langsung jalannya tes wawancara tersebut di masing-masing kecamatan di kabupaten Mamuju.
Ketua KPU Mamuju, Hamdan Dangkang menjelaskan, lewat wawancara langsung kepada para calon anggota PPS, pihaknya tak sekadar ingin mengetahui lebih jauh tentang pemahaman kepemiluan dari masing-masing calon anggota PPS.
“Lewat wawancara, kami juga ingin mengetahui rekam jejak dari masing-masing calon PPS ini. Rekam jejak menjadi hal yang penting bagi kami, utamanya demi memastikan bahwa anggota PPS di Pilkada Mamuju 23 September tahun ini itu benar-benar berintegritas,” terang Hamdan di sela-sela pelaksanaan tes wawancara bagi calon anggota PPS untuk desa atau kelurahan kecamatan Simboro di sekretariat KPU Mamuju, Kamis, 12/03/20.
Selain itu, ia juga menambahkan, bahwa dalam rangka memastikan integritas bagi anggota PPS untuk Pilkada Mamuju tahun 2020 wajib hukumnya., sebagai pelaksana teknis Pemilukada di level desa atau kelurahan, kualitas Pilkada juga sangat ditentukan oleh kerja-kerja dari anggota PPS.
“Itulah kenapa integritas itu penting bagi anggota PPS. Sebab kami menginginkan apapun hasil dari seluruh tahapan pelaksanaan Pilkada ini benar-benar merepresentasikan sebuah proses demokrasi yang sehat yang dikerjakan oleh mereka-mereka yang punya kualitas dan yang paling penting berintegritas,” tutup Hamdan Dangkang.
KPU Mamuuju sebelum dilaksanakannya tes wawancara telah membuka pintu bagi setiap tanggapan dan masukan masyarakat terkait hasil tes tertulis calon anggota PPS Pilkada Mamuju tahun 2020. Komisioner KPU Mamuju divisi Sosialisasi, Parmas dan SDM, Ahmad Amran Nur menyebut, tes wawancara juga dimaksudkan untuk mengkonfirmasi kepada calon anggota PPS tentang masukan dan tanggapan dari masyarakat tersebut.
“Kalau pun ada tanggapan atau masukan yang kami terima, maka di tahap wawancara ini kami akan memperdalam serta mengkonfirmasi kepada yang bersangkutan tentang masukan atau tanggapan tersebut,” sumbang Ahmad Amran Nur.
Untuk diketahui, berdasarkan time line seleksi calon anggota PPS Pilkada Mamuju, hasil seleksi wawancara baru akan diumumkan pada 15 sampai 17 Maret 2020. (*)