Mamuju – editorial9 – Menanggapi hasil refocusing anggaran oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, yang nilainya mencapai Rp.126 miliar lebih, untuk penaganan dampak covid19, Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sulbar, Iswan, angkat bicara.
Dalam kesempatanya, Ketua DPW PSI Sulbar, meminta pada Pemprov Sulawesi Barat, agar dapat menyisihkan anggaran tersebut, untuk pengadaan alat swab tes PCR, sehingga tak perlu lagi untuk mengirim ke Makassar.
“Kami meminta pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, agar sebagian anggaran yang digunakan untuk penaganan covid-19 ini, disisihkan untuk pengadaan swab tes PCR, karena dengan adanya alat tersebut maka tentu kita di Sulbar, tidak perlu lagi butuh proses panjang, yang harus mengirim ke Makassar,” ucap Iswan, via WhatsApp, Kamis, 30/04/20.
Selain itu, ia juga menilai dengan adanya alat tes tersebut, akan memberikan waktu yang maksimal bagi para petugas medis di Sulbar dalam melakukan tes.
“Selain itu, kami menilai bahwa hasil swab tes PCR memberikan hasil yang akurat, sedangkan hari ini yang terjadi adalah terkadang seseorang sudah dinyatakan positif melalui rapid tes, namun ternyata setelah hasil swab tes PCRnya keluar hasilnya negatif,” ungkapnya.
“Hal seperti ini hanya membuat sebagian masyarakat, jadi tidak tenang alias menimbulkan kepanikan,” sambungnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, bahwa pihaknya secara kelembagaan sangat menyadari bahwa hal tersebut sangat membutuhkan proses, namun karena desakan keadaan sehingga alat Swab tes PCR, menjadi sangat penting untuk di adakan.
“Artinya, hal ini kan butuh proses yang tentu tidak singkat, karena dimana pemerintah harus butuh tim ahli. Namun kondisi lah yang membuat kenapa alat tersebut, harus ada dan terbukti di daerah – daerah lain sekarang itu sudah ada, bahkan di Soppeng itu suda ada,” tutupnya.(FM)