Polman – Anggota Komite I DPD/MPR-RI , Andi Ian Ali Baal Masdar menggelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Desa Suruang, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman, 17/05/25.
Kegiatan yang dihadiri oleh Tokoh masyarakat, pemuka agama dan warga Desa Suruang, bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan serta memperkuat rasa persatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dalam pemaparannya, Andi Ian, menegaskan bahwa empat pilar MPR RI yakni Pancasila, UUD 1946, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika merupakan fondasi utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Keempat pilar ini, menurutnya, tidak berdiri sendiri, tetapi saling mendukung dan memperkuat dalam membangun masyarakat yang harmonis dan berdaulat adil dan makmur,” ucap Andi Ian.
Mantan anggota DPRD Kabupaten Polman itu berharap, agenda sosialisasi ini dapat membawa manfaat dalam menanamkan rasa cinta tanah air, memperluas wawasan kebangsaan, serta memperkuat integrasi bangsa.
“Kita harus bersama-sama mewariskan semangat kerja, kedisiplinan dan persatuan kepada generasi muda penerus, agar mereka menjadi agen perubahan yang membangun masa depan cerah bagi Indonesia terkhusus untuk warga Sulawesi Barat pada umumnya dan terkhusus warga Desa Suruang, Polewali Mandar,” tukasnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya pemahaman menyeluruh terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar agar dapat diterapkan secara nyata dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Menurutnya, sosialisasi ini juga menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi dan misi Indonesia maju dan Indonesia Emas 2045.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat yang hadir. Mereka mengapresiasi upaya Andi Ian sebagai senator muda Sulbar ini,dalam memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai nilai-nilai kebangsaan, khususnya dalam memperkuat kesatuan dan persatuan di tengah keberagaman.
Sebagai wakil rakyat dari Dapil Sulbar, Andi Ian menegaskan komitmennya untuk terus mengedukasi masyarakat, tentang pentingnya empat pilar kebangsaan.
Ia berharap, kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan guna memperkokoh semangat nasionalisme dan kebangsaan di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.(*)
